Medan, Triknews.co— ( Triknews. co) — Pembangunan rabat beton di Jalan Veteran, Kecamatan Medan Kota dikeluhkan puluhan pelaku usaha rempah – rempah serta warga sekitar . Pasalnya, Pembangunan rabat beton sudah berhenti selama hampir 3 minggu sehingga aktivitas dan perekonomian para pengusaha rempah – rempah total tergangu dan jalanan kerap macat karena pembangunan jalan beton itu terlihat hanya sebelah kiri saja, sedangkan sebelah kanan tidak dikerjakan.
Padahal, puluhan orang pelaku usaha grosir dan eceran rempah – rempah yang sudah puluhan tahun berdagang mencari nafkah untuk kehidupan keluarganya dengan usaha penjualan rempah-rempah seperti bawang merah,bawang putih,merica,kemiri dan lainnya disepanjang jalan Veteran, Kecamatan Medan Kota tersebut.
Salah satu pengusaha rempah – rempah yang mengaku bernama Kimpo alias KP ( 67) yang juga merupakan warga jalan Veteran No.17 G Kecamatan Medan Kota yang memiliki usaha dagang “UD KP” bernama Kimpo ( 67) mengatakan, Pelaksanaan pembangunan jalan rabat beton Jalan Veteran dilaksanakan pertengahan bulan September 2021.Namun,Pengerjaan rabat beton belum selesai dikerjakan dan sudah berhenti selama 3 minggu, padahal bapak Wali Kota Medan, Muhammad Afif Bobby Nasution, pada hari Kamis 23 – September 2021 lalu juga datang mengecek lokasi ini loh,” sebutnya.
“Sebagai warga disini dan juga pelaku usaha saya sangat resah dan terganggu karena pengerjaannya berhenti 3 minggu, Akibatnya berdampak kepada para pelaku usaha seperti saya karena angkutan mobil tidak bisa keluar masuk toko karena tingginya rabat beton berkisar hampir 9 Cm,” sebutnya Senin ( 11/ 9/2021).
“Nah menurutnya, sebagai warga sekitar jalan Veteran Ia sangat senang dan bangga dengan pembangunan rabat beton karena selama ini jalan tersebut rusak dan sering banjir.Namun,hingga saat ini pembangunannya belum dirasakan warga karena terhenti sudah 3 minggu, nah kalau hujan airnya ngendaplah didepan toko saya, ” sambungnya lagi.
“Jadi pembangunan ini kan tujuannya agar bermanfaat luas bagi peningkatan ekonomi rakyat. Lah, kalau belum apa-apa sudah demikian, bagaimana mau bisa dirasakan manfaatnya, situasi ekonomi belum normal loh bang,”ujarnya.
Maka itu, Bobby langsung memerintahkan agar Dinas PU Kota Medan melakukan pembetonan dan memperbaiki drainase.
Diketahui di lapangan, pembetonan itu sepanjang hampir 200 meter dengan lebar tujuh meter dan tiga jalur. Tahun depan akan kembali dilakukan pembetonan sepanjang 200 meter.
Hal senada juga disampaikan seorang ibu bernama Susanna ( 50) pelaku usaha grosir dan eceran rempah – rempah di jalan Veteran nomor 15, Susanna yang memiliki usaha dagang( UD) Kristal tersebut juga sangat merasa kecewa, mangkraknya pembangunan jalan rabat beton itu sangat berdampak pada akses keluar masuk mobil pengangkutan barang miliknya, dan merosotnya daya beli pelangan ditokonya, ekonomi susah masih sekarang ini bang ditambah situasi jalan depan toko saya begini, pusinglah bang,” katanya.
Atas kejadian ini puluhan pelaku usaha rempah – rempah disepanjang jalan Veteran, berharap bapak Wali Kota Medan, Muhammad Afif Bobby Nasution mau mendengar keluhan para pelaku usaha tersebut, dengan segera menuntaskan pembutan jalan beton di jalan Veteran tersebut, agar akses jalan dan perekonomian bisa normal kembali.
( H. Pakpahan).