Labuhanbatu, Triknews.co – Bupati Kabupaten Labuhanbatu, Provinsi Sumut H Erik Adtrada Ritonga berharap para ulama harus bersatu, memiliki satu kata dan tidak terpecah belah.
Demikian dikatakan Erik saat memberikan sambutannya pada pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) ke-VII Majelis Ulama Indonesia (MUI) DP Labuhanbatu di Wisma Almira Syariah, Jalan Gatot Subroto, Rantauprapat, kemarin.
Ulama sebutnya, merupakan panutan yang harus memberi nasihat dan juga menjadi pelindung masyarakat dari berbagai elemen, suku dan etnis.
“Baik dalam sebagai anak, sebagai pemimpin, tetap berharap kepada ulama lindungilah kami, lindungilah kabupaten ini,” pintanya.
Menurut Bupati Erik, jika nantinya telah mendapat perlindungan khususnya spiritual keagamaan, kedepannya Labuhanbatu akan semakin sejahtera.
Lebih jauh diutarakan Bupati Labuhanbatu itu, semoga MUI semakin sejahtera serta menjadi wadah berkumpulnya para ilmuan keagamaan dan mampu sebagai pencetus ide-ide berilian.
Jika terdapat perbuatan para pemimpin yang terlihat keliru, Erik juga berpesan agar dilakukan teguran, baik kepada dirinya maupun Wakil Bupati Hj Ellya Rosa Siregar.
Foto : Bupati Labuhanbatu, H Erik Adtrada Ritonga didampingi wakilnya Hj Ellya Rosa Siregar memberikan cinderamata disela-sela pembukaan Musda ke-VII MUI DP Labuhanbatu. ( RT)