Binjai, Trik News co,- “Kepala Badan Intelijen Negara Daerah Sumatera Utara Brigjen TNI Asep Jauhari Puja Laksana, menegaskan, pelaksanaan Vaksinasi 5.000 Vaksin untuk Pelajar, Santri dan masyarakat Kota Binjai, merupakan program dari BIN Pusat.
Hal itu dikatakannya usai melaksanakan konferensi video bersama Presiden RI, Ir Djoko Widodo, disalahsatu lokasi Vaksinasi, tepatnya di Pondok Pesantren Sabilul Mukminin, yang beralamat di Jalan Sawi, Kelurahan Payaroba, Kecamatan Binjai Barat, Selasa (31/8) Siang.
“Dari Jakarta menyampaikan, kalau bisa vaksinasi ini dilaksanakan diluar Ibukota Provinsi atau daerah daerah sekitarnya, seperti Binjai Langkat,” ungkapnya.
Sedangkan untuk hari ini, lanjut Perwira Tinggi TNI AD ini, untuk hari ini pihaknya menyiapkan sebanyak 5.000 dosis Vaksin. “Dari jumlah itu, 2.500 dosis Vaksin saya upayakan untuk para santri dan Madrasah Madrasah yang ada di Kota Binjai,” urai Brigjen TNI Asep Jauhari Puja Laksana.
Sedangkan 2.000 Vaksin lagi, sambung Kabinda Sumatera Utara, diperuntukkan bagi Pelajar SMP, SMA dan SMK yang ada di Kota Binjai.
“Sesuai data, untuk tingkat SMP dilaksanakan di SMP Negeri 1 Binjai sebanyak 1.000 dosis. Sedangkan untuk Pelajar SMA dan SMK yang ada di Kota Binjai, kami juga siapkan 1.000 dosis dan dipusatkan di SMA 5 Negeri Binjai,” ujar Perwira Tinggi TNI AD dengan pangkat 1 Bintang dipundaknya ini.
Dalam kegiatan ini, lanjut Brigjen TNI Asep Jauhari Puja Laksana, bukan hanya pelajar dan santri saja yang memperoleh Vaksinasi. Namun, masyarakat Kota Binjai juga dapat memperolehnya.
“Sebanyak 500 dosis kita berikan untuk masyarakat yang kita berikan secara door to door,” urainya.
Bukan hanya itu, Kabinda Sumatera Utara juga menegaskan, untuk beberapa daerah di Sumut yang masih minim Vaksinasi Covid-19, pihaknya juga sudah menyiapkan 5.000 dosis lagi.
“Untuk daerah diseputaran Kota Medan, kami sudah siapkan 5.000 dosis berikutnya.
“Vaksinnya sudah ada dan saat ini kita simpan di gudang Dinkes Provinsi. Jadi tidak usah takut, setelah 5.000 ini, untuk vaksin kedua sudah kami siapkan,” demikian kata Kepala Badan Intelijen Negara Daerah Sumatera Utara Brigjen TNI Asep Jauhari Puja Laksana. (Jun).
