Medan, Triknews.co- Walaupun baru menjabat sebagai bupati Samosir namum dalam pengamatan
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Sumut Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Rep.Indonesia (DPW BPI KPNPA RI) Mayor Purn Jhonson Situmorang, SH menyatakan masyarakat Samosir tidak salah memilih Vandiko Gultom menjadi Bupati di kabupaten Samosir.
Karena, menurut Mayor Jhonson Situmorang, SH, saat ini kabupaten Samosir sangat membutuhkan pemimpin yang penuh inspirasi maupun gebrakan yang positif untuk memajukan daerahnya dan iyu ada pada Vandiko Gultom.
Salah satu contoh, seperti baru-baru ini, tambah Jhonson, Vandiko Gultom bersama ketua BAPPEDA menemui Kemendes, Dirjen Sumber Daya Air dan Dirjen Perumahan Kementerian PUPR melalui zoom berbicara dengan Direktur Cipta Karya.
“Untuk sinergitas program 2022 dan membahas 2021”, ujar Vandiko dalam pesan singkatnya kepada deteksi, Kamis (24/6/21) pagi.
Bupati energik dan milenial ini pekan – pekan ini memang tetap on the track melakoni program – program kerjanya mengejar visi misi dan kinerja 100 hari setelah sebelumnya bersama DPRD Samosir membahas dua rependa dan meresmikan kantor koperasi Makmur Mandiri, soko guru perekonomian di Samosir.
Memastikan proPerubahan yang menjadi tag-line Vandiko, diemplementasikan oleh OPD-OPD terkait yang direncanakan bersama staf khusus bupati yang intinya untuk menjamin dan memfasilitasi OPD dan koordinasi untuk 7 program Perubahan misi Vantas, sebutan ngetop ketika kampanye pilkada yang lalu.
Selain itu, staf khususnya untuk mengevaluasi pelaksananaan 100 hari, 6 bulan dan 1 tahun kinerjanya dan memberikan masukan kebijakan terhadap 5 hal: ekonomi, pemerintahan, infrastruktur, budaya dan advokasi, ujar Vandiko.
Sehubungan dengan re-organisasi, lanjut anak muda ini, perlu staf khusus untuk mendorong terlaksananya program Perubahan 100 Hari, 6 Bulan dan 1 Tahun. Untuk apa? Karena semua OPD harus gerak cepat dan sesegera mungkin menyiapkan diri untuk melaksanakan Program 100 Hari di 2021 dan persiapan pansel sehingga ada yang mengkoordinasikan tugas bupati pada level kadis, asiten dan staf ahli.
Yang pasti, demikian Vandiko, kita mensinergikan penanganan infrastruktur Samosir dari APBN setelah sebelumnya sudah dilakukan dengan Provinsi Sumatera Utara.
Rencananya, Jumat (25/6), “Saya berkunjung kepada Menteri Parekraf dan Dirjen Bina Marga PUPR, juga dengan KSPN Danau Toba”tuturnya.(Rendy Sinaga)