Binjai, Trik News-Guna menjalankan programnya demi kemajuan Kota Binjai, Walikota Binjai Drs H Amir Hamzah M.AP, hingga hsaat ini terus melakukan pembenahan disegala sektor.
Selain turun kelapangan guna melihat langsung dilokasi, upaya tersebut juga dilakukan Walikota Binjai, melalui OPD (Organisasi Perangkat Daerah) diligkungan Pemerintah Kota (Pemko) Binjai.
Salah satunya adalah Dinas tenaga Kerja Perindustrian dan Perdagangan Kota Binjai.
Walau baru terhitung empat hari menjabat sebagai Plt Kadisnaker Perindag Kota Binjai, Joner Lumbantoruan langsung melakukan berbagai upaya untuk memperbaiki dan menata Kota Binjai sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsinya.
Berbagai upaya seperti menata Pasar Tradisional agar terlihat rapi serta membersihkan saluran air agar tidak tersumbat, terus dilakukan pihaknya bekerjasama dengan BPBD Kota Binjai dan Pihak kecamatan untuk menjalankan program program tersebut.
“Hingga saat ini, kami bersama BPBD dan pihak Kecamatan, terus melakukan upaya untuk menata Pasar Tradisional. Sebab, dengan bersih dan rapinya Pasar, maka pembeli akan merasa nyaman untuk membeli berbagai kebutuhannya,” ungkap Joner, saat ditemui diruangannya yang beralamat di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Binjai Utara, Kamis (10/6) Sore.
Upaya penataan itu menurut mantan Wakil Direktur RSUD Djoelham ini tentunya juga dibarengi dengan pendataan harga Sembako setiap harinya. “Melalui Kasi Perdagangan dalam dan luar negeri, kami setiap harinya juga mendata harga pangan. Artinya, kami tetap mengontrol harga bahan kebutuhan di Pasar Tradisional, sehingga diharapkan tidak ada pedagang yang memanfaatkan situasi dengan cara menimbun Sembako atau kebutuhan lainnya,” urai pria berpostur tinggi ini.
Sebagai Plt Kadisnaker Perindag Kota Binjai, Joner Lumbantoruan juga menghimbau kepada para pedagang yang berjualan di Pasar Pasar Tradisional, untuk selalu menjaga kebersihan, baik lokasi maupun barang dagangannya.
“Seperti kemarin, kami bersama BPBD dan pihak Kecamatan Binjai Utara, membersihkan saluran air yang dipenuhi dengan sampah dan bulu bulu ayam yang dibuang sembarangan di saluran air yang ada di Pasar Pagi. Luar biasa banyaknya sampah disaluran itu sehingga tersumbat. Setelah kami coba angkat sebagian sampah yang ada, selanjutnya kami semprot dengan menggunakan mesin milik BPBD,” tegas Joner, seraya meminta para Pedagang untuk bersama sama menjaga kebersihan.
Tidak hanya itu, berbagai keluhan para Pedagang seperti gelapnya lokasi jualan karena disebabkan tidak adanya Lampu penerangan, juga segera ditindaklanjuti oleh pihaknya.
“Benar, beberapa pedagang mengeluhkan karena ditempat ia berjualan selalu gelap, sedangkan mereka (pedagang-red) harus tiba di Pasar sebelum Subuh. Keluhan itu coba kami sikapi dengan membeli dan memasangkan bola lampu ditempat mereka berjualan. Pak Wali juga memerintahkan untuk mengerjakan apa yang bisa dikerjakan demi keamanan dan kenyaman para pembeli dan pedagang,” ucap Joner, seraya mempertunjukkan beberapa dokumentasi foto kegiatan mereka.
Sembari terus berusaha beradaptasi dilingkungan tempat ia berdinas dikarenakan baru empat hari menjabat sebagai Plt Kadisnaker Perindag Kota Binjai, Joner Lumbantoruan juga mengatakan bahwa ia akan memfungsikan kembali aset aset Pemko Binjai yang dinilai terbengkalai, namun masih bisa dimanfaatkan.
“Salah satunya seperti yang baru rekan rekan media soroti, yaitu Mobil Tera ulang yang selama ini terparkir di Pujasera. Mobil itu kan harus bergerak, sebab kalau tidak bergerak dalam.waktu yang lumayan lama, kan onderdilnya bisa berkarat atau rusak. Akhirnya tadi siang saya perintahkan anggota untuk menghidupkan Mobil tersebut dan menjalankannya,” beber Joner, sembari meminta warga untuk tidak berprasangka jelek apabila melihat Mobil Tera Ulang tersebut melintas di seputaran Kota Binjai sebelum ada serah terima.
Diawal jabatannya ini, ia juga meminta dukungan dan siap menampung kritikan dari masyarakat, khususnya warga Binjai, demi terwujudnya Binjai yang bersih dan berbudaya.
“Mohon do’a dari warga Binjai, semoga saya dapat menjalankan amanah ini dengan baik. Kami sadar masih banyak yang harus kami perbaiki. Untuk itu kami juga mohon dukungan dan saran,” tutup Joner Lumbantoruan, seraya menegaskan bahwa dalam waktu dekat ini, ia terlebih dahulu akan melakukan audit aset milik Pemko Binjai yang ada di Disnaker Perindag.
Diakhir pembicaraan, pria yang sebelumnya juga pernah dipercaya menjadi Dtaf Ahli Walikota Binjai ini menghimbau kepada masyarakat untuk disiplin menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) dalam kehidupan sehari hari.
“Budayakan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan memakai sabun. Kita berharap semoga Pandemi Covid-19 segera berlalu dari negara kita, sehingga perekonomian kita bisa kembali stabil,” himbau Joner Lumbantoruan. (Jun).
Photo :