Medan – ( TrikNews. co) — Puluhan prajurit TNI AD berbagai satuan dan keluarga hadir dalam temu kangen terbatas dan buka puasa bersama letting Secata PK Gel.I Tahun 2000 bertempat di Cafe Mutiara Jl. Paya Bakung Pasar – I Kec. Medan Sunggal. Kamis, (22/04/2021).
Dihadapkan dengan suasana masa Pandemi Covid.19 Acara Anniversary ke-21 Atribut 2000 Temu Kangen dan buka puasa bersama sangat terbatas serta menerapkan Protokol Kesehatan. Kegiatan buka puasa itu berlangsung riuh lantaran sejumlah prajurit berkesempatan kembali bertemu setelah berdinas di lokasi berbeda saat ini.
Kegiatan kali ini mengambil tema “Dilandasi Jiwa Ksatria Dan Profesionalisme Yang Tinggi, Secata PK 2000-I Atribut 2000 Terus Siap Sedia Mengabdikan Diri Untuk Kejayaan NKRI”.
Pada kesempatan tersebut Sertu Antonius Manihuruk selaku Ketua Harian Letting Atribut 2000-I Kodam I/BB mengatakan tema diatas memiliki sudut pandang yang sangat bermakna yakni Letting Atribut 2000-I memiliki sifat militansi yang tinggi tanpa ada keraguan, terus membangun jiwa korsa dan kekompakan dengan dilandasi jiwa Ksatria, militan, loyal dan profesional sebagai cirikhas Letting Atribut 2000-I.
Para prajurit yang merupakan alumnus Secata PK 2000 gelombang I TA.2000 diusia ke-21 Mengabdi, ini tak lupa mendoakan rekan seangkatan yang telah dipanggil lebih dulu oleh Yang Maha Kuasa.
“Rekan-rekan semuanya Atribut 2000 yang saya banggakan, dari sini kita doakan kepada rekan kita yang telah mendahului kita semoga arwahnya dan amal perbuatannya diterima diterima Allah SWT,” ucap Ketua Letting Atribut 2000 Sertu Antonius Manihuruk dalam sambutannya.
Mewakili para rekan prajurit, Sertu Antonius Manihuruk berharap dalam temu kangen dan buka puasa bersama, terpupuk kebersamaan dan kekompakan diantara Atribut Tak hanya di kalangan sesama prajurit, silaturrahmi ini diharapkan tumbuh dan berkembang bersama sanak keluarga.
“Selanjutnya kegiatan ini tidak hanya sampai disini saja tetapi tetap dilaksanakan setiap tahunnya. Dirgahayu Atribut 2000 ke-21 tahun”, tegas Sertu Antonius Manihuruk. ( H. Pakpahan / Red)
