BerandaPolitikMenang di MK, Vandiko Gultom Sah Jadi Bupati Samosir

Menang di MK, Vandiko Gultom Sah Jadi Bupati Samosir

Author

Date

Category

Jakarta, TrikNews.Co-  Gugatan sampai ke Mahkamah Konstitusi dalam pemilihan bupati Samosir akhirnya berakhir sudah dan  Vandiko Gultom sah menjadi Bupati Samosir setelah gugatan dari pesaingnya Rapidin Simbolon di Mahkamah Konstitusi ditolak, Kamis (18/3/2021).

“Menyatakan permohonan pemohon tidak dapat diterima, demikian diputus dalam rapat permusyawaratan hakim oleh sembilan hakim konstitusi,” kata hakim yang dikutip www.tribun-medan.com dari siaran live channel Youtube Mahkamah Agung RI.

Dalam amar putusannya, majelis hakim yang diketuai Anwar Usman menyatakan bahwa tudingan Rapidin Simbolon soal politik uang yang dilakukan Vandiko Timotius Gultom dalam Pilkada Samosir 2020 tidak terbukti.

“Bahwa penggunaan politik uang berupa pembagian 60.000 karung beras, 60.000 parcel dan masker, serta cinderamata (togu-togu ro) sebesar Rp 900 ribu sampai Rp 1 juta tidak beralasan menurut hukum,” kata hakim.

Dengan demikian, hakim memutuskan menolak permohonan yang diajukan oleh pemohon.

Putusan inipun telah disepakati oleh sembilan hakim MK pada 5 Maret 2021 kemarin. “Mengadili, menyatakan permohonan pemohon tidak dapat diterima,” kata hakim.

Dengan demikian, maka pasangan Vandiko Timotius Gultom-Martua Sitanggang resmi akan menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Samosir.

Terkait hal ini, sebelumnya Rapidin Simbolon mengaku akan menerima segala keputusan yang akan diterbitkan oleh hakim MK.

Rapidin pun mengatakan, dia akan legawa dan mendukung segala keputusan dari MK.

Bahkan, Rapidin mengaku akan mendukung pasangan lawannya, yakni Vandiko Timotius Gultom dan Martua Sitanggang.

“Kalau Vandiko yang ditetapkan, ya silakan. Tentu, mereka sudah punya program sendiri kan. Sepanjang program mereka itu untuk kepentingan dan kemaslahatan masayarakat Samosir, tentu kami mendukung program mereka itu,” kata Rapidin Simbolon, Selasa (16/3/2021).

Sosok Vandiko Gultom

Saat berbincang dengan tribunmedan.com beberapa waktu lalu, Vandiko Timoteus Gultom mengaku pede manghadapi calon petahana Rapidin Simbolon.

Hal ini disampaikan pria 28 tahun ini saat mengikuti Fit and Propert Test Balon Wali Kota Medan Partai Golkar, Senin (20/1/2020) di Kantor DPD Golkar Sumut, Jalan KH Wahid Hasyim, Medan.

“Visi misi yang saya bawa itu saya ingin mewujudkan masyarakat samosir sejahtera dan bermartabat. Saya akan maju untuk Pilkada Samosir ini memberikan warna baru dan membangkitkan semangat anak muda di Samosir bahwa anak Samosir bisa berpartisipasi,” tuturnya.

Dengan background merupakan ASN di Kementerian PUPR, Vandiko bertekad untuk bisa menjalin komunikasi dengan pemerintah pusat untuk membantu infrastruktur.

“Ada beberapa poin penting yang saya bawa untuk mensejahterakan yaitu harus sejahtera dari segi infrastruktur. Dengan cara saya harus tingkatkan kerjasama antara pemerintah pusat dan lokal agar APBD samosir tidak dibebani infrastruktur. Sehingga kita bisa mengalihkan APBD untuk kesejahteraan sosial,” tuturnya.

Selain itu Vandiko juga akan membenahi pariwisata sebagai jantung pemasukan dari Samosir agar dapat go internasional.

Sosok Vandiko Gultom

Saat berbincang dengan tribunmedan.com beberapa waktu lalu, Vandiko Timoteus Gultom mengaku pede manghadapi calon petahana Rapidin Simbolon.

Hal ini disampaikan pria 28 tahun ini saat mengikuti Fit and Propert Test Balon Wali Kota Medan Partai Golkar, Senin (20/1/2020) di Kantor DPD Golkar Sumut, Jalan KH Wahid Hasyim, Medan.

“Visi misi yang saya bawa itu saya ingin mewujudkan masyarakat samosir sejahtera dan bermartabat. Saya akan maju untuk Pilkada Samosir ini memberikan warna baru dan membangkitkan semangat anak muda di Samosir bahwa anak Samosir bisa berpartisipasi,” tuturnya.

Dengan background merupakan ASN di Kementerian PUPR, Vandiko bertekad untuk bisa menjalin komunikasi dengan pemerintah pusat untuk membantu infrastruktur.

“Ada beberapa poin penting yang saya bawa untuk mensejahterakan yaitu harus sejahtera dari segi infrastruktur. Dengan cara saya harus tingkatkan kerjasama antara pemerintah pusat dan lokal agar APBD samosir tidak dibebani infrastruktur. Sehingga kita bisa mengalihkan APBD untuk kesejahteraan sosial,” tuturnya.

Selain itu Vandiko juga akan membenahi pariwisata sebagai jantung pemasukan dari Samosir agar dapat go internasional.

Jantung pemasukan dari Samosir agar dapat go internasional

“Di bidang pariwisata kita akan merepitalisasi sarana dan prasarana agar para pariwisata siap untuk kontrasional. Juga kita akan bina para penggiat pelaku usaha untuk mereka bisa menerima masyarakat atau para wisatawan dengan baik,” bebernya.

Lebih lanjut, ia menyebutkan akan menyoroti sektor ekonomi terkhusus masalah krisis air bersih di Samosir.

“Setelah itu, ditingkatkan lagi sejahtera ekonomi, ekonomi harus kuat dengan cara di Samosir saat ini sedang terjadi kekeringan dan krisis air bersih. Visi misi saya membawa program untuk membangun saluran imigrasi dan juga saluran air bersih juga Samosir tidak lepas dari pertanian maka saya akan memberikan pupuk gratis dan bibit gratis,” tambahhya.

Ia menjelaskan bahwa saat ini dirinya sudah mulai melakukan pendekatan terhadap masyarakat dan menyentuh langsung dengan masyarakat.

“Langkah-langkahnya saya sudah terjun langsung ke masyarakat menyentuh hati masyarakat banyak. Yang sudah saya programkan saya berikan bantuan sosial kepada masyarakat agar kiranya bisa menarik suara dari rakyat. Saat ini untuk respon anak muda sekarang sudah sangat bagus di Samosir. Mulai banyak yang setuju anak muda udah saatnya di Samosir,” tegasnya.

Vandiko Raih Suara 53,16 Persen

Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samosir telah menetapkan pasangan Vandiko-Martua (Vantas) memperoleh suara terbanyak sebesar 41.806 suara atau 53,16 persen.

Sementara Rapidin Simbolon-Juang Sinaga meraih suara sebesar 30.238 suara atau 38,45 persen dan pasangan Marhuale Simbolon-Guntur Sinaga sebanyak 6594 suara atau 8,98 persen.

Hasil rekapitulasi tingkat kabupaten ini ditetapakan melalui Surat Keputusan Nomor 202/PL.01.8.-Kpt/1217/KPU-Kab/XII/2020.

Berdasarkan lampiran penetapan hasil KPU Samosir ini, total suara sah yang diraih pasangan calon sebanyak 78.638 suara. Suara tidak sah ada sebanyak 475 suara.

Total suara sah dan tidak sah atau pemilih yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 79.113 pemilih.

Dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 93.169 pemilih, maka partisipasi pemilih di Pilkada Samosir sebesar 84,91 persen.

Sumber: Tribun Medan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent comments

- Advertisement -spot_img