Way Kanan, Triknews.co–Ahmadi selaku kepala sekolah SMKN 1 Negeri Agung saat dimintai keterangan awak media megatakan bahwa dirinya tak mau mendegar anak putus sekolah khusnya jenjang pendidikan SMK, Selasa (19/01/2021) pagi.
Hal ino dikatakannya saat triknews.co menyambangi kepala sekolah ini di kantornya.
Ahmadi menjelaskan bahwa dirinya benar dirinya tak sepeser pun bagi anak yang kurang mampu untuk megambil pungutan dirinya tak mau melihat anak putus sekolah.
Baru-baru ini, Ada seorang orang tua yang engan di sebutkan namanya menemui kepala sekolah SMKN 1 Negeri Agung, ia mengatakan tak mempunyai biaya lagi meneruskan pendidikan anaknya, mendengar hal itu, dengan lantang Ahmadi mengatakan ia tak mau mendengar anak putus sekolah.
“Tidak boleh orang tidak sekolah karena ketiadaan biaya, bila tidak ada kendaraan anak bisa tingal di sekolahan,” ujar Ahmadi.
Belum lama ini, alhamdulilah, SMKN 1 Negeri Agung mendapatkan guru baru sebayak tiga orang yaitu guru komputer, guru teknik kendaraan ringan tentunya Ahmadi berharap dengan menambahnya amunisi pegajar di sekolahan akan menambah mutu pendidikan di sekolah SMKNI.
Dengan bertambahnya pengajar disini kita harapkan kita dapat bersaing dengan sekolah-sekolah lain.
“Kedepannya, ruang RPS akan dijadikan selain tempat ruang praktek siswa akan dijadikan pusat pelayanan servis center pusan kendaraan masyarakat umum,”punhkas kepsek. (Budi)