Binjei, TrikNews.co-Binjai -Puluhan Personil Petugas Keamanan dari Polres Binjai, tampak disiapkan untuk berjaga jaga mengamankan jalannya aksi unjuk rasa yang digelar “Presidium Mahasiswa kota Binjai ” di Kantor DPRD Binjai, Jalan T Amir Hamzah, Kecamatan Binjai Utara, Jumat (9/10) sekira Pukul 09.30 Wib.

Dengan berjalan kaki sejauh kurang lebih 1 Km dari Terminal Bus Binjai, Jalan Ikan Paus, Kecamatan Binjai Timur, menuju Gedung DPRD Binjai, aksi unjuk rasa yang dilakukan para Mahasisa yang tergabung dalam Presidium Mahasiswa Binjai ini sekira Pukul 09.52 Wib, tiba di Gedung Legislator Binjai.

Anghota DPRD kota Binjei dari Fraksi Partai Gerinda Joko Susiso saat memberikan memberikan penjelasan kepada mahasiswa yang berdemo dari atas mobil komando. (Vid/juntak)

Pengawalan ketat dari Petugas Kepolisian Polres Binjai, terus didampinggi Polisi hingga ke Gedung Dewan.

“Assalamualaikum,” ucap para Mahasiswa setibanya di Gedung DPRD Binjai.

Para pengunjuk Rasa sambil membawa Spanduk dan karton yang bertuliskan bermacam- macam tulisan, pun tampak menghiasi unjuk rasa menolak disahkannya Omnibus Law UU Cipta kerja beberapa hari lalu.

“Demi Indonesia, cabut UU Cipta Kerja,” berikut bunyi tulisan disalah satu Spanduk milik pengunjuk rasa.

Tidak hanya itu, Pengunjuk rasa juga menuntut para Anggota Dewan, keluar dari kantornya untuk menemui mereka.

“Bakar…bakar,” ucap ratusan para Mahasiswa, yang kesal karena beberapa anggota Dewan belum juga keluar.

Diketahui,demonstrasi menolak disahkannya Omnibus law UU Cipta Kerja masih terjadi unjuk rasa di berbagai daerah di Indonesia.

Di beberapa Daerah, banyak dari aksi yang dilakukan oleh para buruh dan mahasiswa yang tergabung tersebut berakhir dengan ricuh di beberapa Daerah dalam pantauan media ini, dalam unjuk rasa para Mahasiswa yang ada di kota Binjai tidak ada melakukan anarkis seperti Daerah- daerah yang lain.(jun)

Photo; Ratusan Mahasiswa yg tergabung dalam unjuk Rasa di DPRD Binjai,tolak UU Omnibuslaw.(Jun)