Siantar, Triknews.Co–Perayaan peringatan HUT RI ke 75 pada tahun 2020 ini tentu dirasakan sangat berbeda dengan tahun sebelumnya. Berbagai perlombaan, seperti panjat pinang, lomba lari pakai karung, lomba makan kerupuk, bahkan lomba marching band dan lainnya selalu menghiasi perayaan.
Kemarin, 17 Agustus 2020, seluruh Bangsa Indonesia bersama-sama memperingati hari Kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia. Meski di tengah pandemi Covid-19, perayaan hari kemerdekaan RI tetap berlangsung khidmat dengan menampilkan keberagaman adat dan budaya Indonesia secara virtual yang dapat disaksikan oleh seluruh rakyat Indonesia. Agar 75 Tahun Indonesia dapat dimaknai sebagai energi raksasa transformasi fundamental untuk kebangkitan dan kemajuan Kota Pematangsiantar.
Demikian disampaikan Calon Walikota Pematangsiantar Asner Silalahi yang disebut-sebut sebagai calon tunggal dan akan melawan kotak kosong pada hajatan Pilkada Kota Pematangsiantar 9 Desember mendatang.
Mendapatkan dukungan dari sejumlah partai politik (parpol), pasangan calon Asner Silalahi dan Susanti Dewayani diusung 7 partai yakni, PDI-Perjuangan, Hanura, PAN, Demokrat, Golkar, Partai NasDem, dan PKPI.
Asner Silalahi saat dikonfirmasi, Selasa (18/8/2020) di kediamannya di Jln Sidamanik, Kecamatan Siantar Selatan, Kota Pematangsiantar, mengatakan berterima kasih atas dukungan dari pimpinan parpol yang mendukungnya. Namun diakuinya politik itu labil, semua bisa terjadi.
“Dukungan parpol ini kongkritnya setelah pendaftaran ke KPU pada 4 September mendatang,” ujar Asner.
Pada kesempatan itu, Asner sedikit bercerita bagaimana program yang akan dijalankannya di Kota Pematangsiantar nantinya pembangunan tidak hanya mengharapkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
“Bagaimana kita melobi ke pemerintah pusat, agar Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) bisa turun ke Siantar. Ini tergantung cara kita mengkomunikasikan ke pusat,” ucap Asner.
Dalam program kerja ke 100 hari, selain infrastruktur, Asner mengatakan bersama Susanti akan melakukan penataan kota dalam bidang wisata kuliner dan wisata budaya khususnya peningkatan peran Kota Siantar pada program pengembangan Danau Toba sebagai Destinasi Wisata Nasional serta akan melakukan peningkatan perekenomian melalui pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah. (MS/Red)
