BerandaUncategorizedJawab Pandangan Umum Fraksi, Bupati H. Surya Bsc Jelaskan 3 Hal

Jawab Pandangan Umum Fraksi, Bupati H. Surya Bsc Jelaskan 3 Hal

Author

Date

Category

Kisaran, TrikNews.co – Secara garis besar Bupati Asahan H. Surya Bsc menyampaikan 3 hal yang berkaitan dengan permasalahan pencapaian target PAD, penyerapan belanja daerah, dan besaran sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) dalam jawabannya atas pandangan umum fraksi di DPRD Asahan terkait laporan pertanggung jawaban pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2019 yang berlangsung di gedung dewan setempat, Senin (23/06/2020).

Dalam paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Asahan H. Baharuddin Harahap itu Bupati menjabarkan secara umum pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2019 mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan realisasi pendapatan daerah Tahun 2018. Dimana PAD Asahan pada tahun 2019 mengalami peningkatan menjadi sebesar Rp 108.348.246.529, 65. Peningkatan ini menunjukkan adanya upaya yang dilakukan perangkat daerah dalam meningkatkan target capaian pendapatan asli daerah.

Kemudian mengenai tidak tercapainya realisasi perolehan PAD dari pos pendapatan pajak daerah dari target yang telah dianggarkan, menurut Bupati H. Surya Bsc hal itu terjadi karena kurangnya kesadaran wajib pajak untuk membayar yang telah ditetapkan serta adanya jenis pajak yang sifatnya insidentil.

Untuk pos pendapatan retribusi daerah jika dibandingkan dengan target yang dianggarkan dengan realisasi yang diterima memang masih sangat minim. Hal itu terjadi disebabkan oleh adanya beberapa pos penerimaan yang sifatnya insidentil dan dasar pemungutannya sampai dengan berakhirnya tahun anggaran belum ditetapkan, serta ditambah dengan adanya kelemahan sumber daya manusia dalam proses penagihan dan kemungkinan menimbulkan kelalaian dalam proses pendataan, ujar H. Surya Bsc menjelaskan.

Selanjutnya Bupati juga menjabarkan persoalan mengenai penyerapan belanja daerah khusunya belanja modal yang salah satunya dikarenakan semakin ketatnya aturan – aturan yang diterapkan dalam pengelolaan keuangan sehingga dibutuhkan kedisiplinan seluruh pihak tidak terkecuali pihak – pihak yang secara kontraktual memiliki kesepakatan kerja dengan Pemerintah Kabupaten dalam melaksanakan kegiatan yang didanai oleh APBD.

Beberapa kegiatan yang dialokasikan pada belanja modal sebagian besar tidak direalisasikan karena kurangnya kedisiplinan dan kepatuhan terhadap tahapan – tahapan dan batasan yang telah ditentukan dalam mekanisme pencairan, papar Bupati.

Terakhir mengenai persoalan sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa), Bupati H. Surya Bsc menjelaskan bahwa besar kecilnya Silpa disebabkan tidak hanya oleh faktor internal saja tetapi juga faktor eksternal. Dimana sebagaimana diketahui bersama dana – dana yang dialokasikan dalam APBD Kabupaten Asahan bukan hanya bersumber dari pendapatan murni daerah, tetapi juga termasuk dana – dana yang bersumber dari APBN yang secara spesifik penyaluran dan penggunaannya diatur oleh Pemerintah Pusat.

“Untuk Silpa tahun berjalan penggunaannya hanya dapat dianggarkan untuk kegiatan yang berasal dari sumber pendanaannya,” tandas Surya.

Dalam paripurna itu terlihat hadir Bupati Asahan H. Surya Bsc, Ketua DPRD Asahan H. Baharuddin Harahap, Wakil Ketua DPRD H. Benteng Panjaitan SH, Wakil Ketua Rosmansyah STP, sejumlah anggota DPRD Asahan, unsur Forkopimda, serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Asahan.(Rd)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent comments

- Advertisement -spot_img