Deliserdang,Triknews.Co— Kasus pembunuhan Rizki (21) yang ditemukan pada Rabu 13 Mei 2020 sekira pukul 8.30 WIB lalu didalam sumur tua lokasi TK Mardi Utami PTPN II Desa Helvetia Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang menyisakan luka yang mendalam bagi keluarganya.
Karena, dikatakan keluarga korban, Rizki yang sehari-harinya berjualan pulsa selular adalah seorang pemuda yang ramah, taat dan jarang sekali menyusahkan keluarga.
Hal ini dikatakan bibi korban Elis kepada triknews.co saat ditemui di kediaman korban Gg. Persatuan 10, Desa Manunggal Kec. Labuhan Deli Kab Deliserdang,Sabtu ( 16/05/2020 ) sore.
Ketiga tersangka. (Dok/Istimewa)
Elis mewakili keluarga juga mengucapkan terima kasihnya kepada pihak kepolisian yang dengan cepat menangkap para pelaku dan ia juga mengharapkan pihak penegak hukum dalam menangani kasus ponakannya ini dapat bekerja secara profesional dalam memberikan keadilan bagi mereka keluarga korban.
“Trima kasih kami ucapkan pada pihak kepolisian yang dengan cepat dapat menangkap para pelaku, Kami sekeluarga sangat terpukul dan tidak menyangka atas apa yang menimpa Rizky,”ucap ibu berkulit putih ini lirih dengan wajah terlihat sedih seraya memperhatikan ibu korban yang terbaring karena kurang sehat.
Awalnya muncul Kekawatiran keluarga,sambung Elis, tatkala menjelang berbuka Puasa,Rizky tak kunjung pulang ke rumah,biasanya kalau telat ia selalu memberi kabar, mamaknya kuatir jadinya dan yang di luar nalar pemikiran kami, pelaku RR teman korban dan ia kami lihat seolah-olah tidak merasa bersalah sedikitpun dan, selama pencarian ia berperan aktif ikut mencari keberadaan Korban,imbuh, Elis bibi korban.
Elis juga mengatakan sepeda motor Honda Vario Warna Putih Silver BK 5246 AEJ milik korban sampai sekarang belum ditemukan keberadannya meskipun ketiga tersangka sudah ditangkap dan diamankan pihak kepolisian.
“Sepeda motornyapun sampai sekarang belum tau ntah dimana, tiga pelaku itu sudah di penjara di polsek Medan Labuhan,katanya sepeda motornya dibawa sama kawan pelaku itu,”ucapnya sembari mengatakan saat jenazah Rizki ditemukan, STNK sepedamotor tersebut masih ada di dalam dompet korban.
Disisi lain, dihari yang sama, kuasa hukum keluarga korban saat dikonfirmasi media ini via selular meminta agar pihak polsek Labuhan Deli yang menangani kasus yang sempat menghebohkan warga Marelan ini agar dikerjakan dengan sebaik-baiknya.
“Saya selaku kuasa hukumnya akan melimpahkan kasus ini ke Polres atau ke Polda dan kita akan meminta perlindungan hukum ke Kompolnas,Mabes Polri,Komnas HAM,LPSK jika nanti kita menemukan hal-hal yang tidak semestinya pada kasus ini agar keluarga korban mendapatkan keadilan yang seadil-adilnya,”tegas Muhammad Riau SHR.SH.MH.C.RA Advokat yang berkantor di Jl. Bilal Ujung Komplek Villa Bilal Mas No 4A Kota Medan.
Seharusnya, sambung Riau,motif pembunuhan sudah dapat di ketahui,karena tersangka sudah di amankan penyidik,keluarga korban bisa membantu penyidik, mengungkap rekaman pembicaraan ataupun komunikasi Via Whatsapp,”ujarnya.
Saat ini, ketiga pelaku berinisial, RR ( 23 ) warga Helvetia,AF (20),warga Karya ujung,PT (20) warga Helvetia sudah diamankan.
“Ya pelakunya sudah ditangkap. Nanti kita press rilis, tunggu jangan ditulis dulu. Biat dipaparkan kapolres,” kata Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Edy Safari, Kamis (14/5/2020) pada awak media.(Erli)