SERGAI(PAB)-
Bupati Sergai Ir H Soekirman menghadiri Sarasehan ke-34 Bina Keterampilan Pedesaan Indonesia (BITRA)
dan Festival Kopi Rakyat di Nagori Sakit Buttu Saribu, Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun
Selasa,(3/3/2020).
Turut hadir bersama Bupati Sergai Ir H Soekirman
Wakil Bupati Simalungun Amran Sinaga,
Direktur Eksekutif BITRA Indonesia Rusdiana,
Pembina BITRA Indonesia Sabastian Saragih,
Asosiasi Pengobatan Alternatif Sumut (Apasu)
para peserta dari kelompok binaan BITRA se-Sumut.
Bupati Sergai Ir H Soekirman dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada BITRA Indonesia atas pelaksanaan kegiatan ini. Salut kepada para narasumber yang telah berevolusi dan bertransformasi menemukan cara serta inovasi dari metode konvensional menjadi modern melalui pemanfaatan teknologi 4.0.
,”Ucapnya.
Bupati Sergai juga mengatakan,pertemuan kita ini merupakan momen yang sangat berharga, saya pribadi memandang jika kita tidak memanfaatkan teknologi, maka kita akan tertinggal. Seperti halnya Kabupaten Sergai sendiri telah menyediakan tempat atau lapak digital untuk para pelaku UMKM untuk memasarkan produk secara gratis melalui aplikasi hopeshop.id yang telah dapat diunduh melalui AppStore pada ponsel android maupun IOS.
Selanjutnya,Bupati juga berharap semoga kedepannya dapat terus menghadiri setiap Sarasehan BITRA hingga yang ke-34 tahun ini.untuk
Itu mari kita tetap menjaga semangat untuk keberlanjutan pertanian di Sumut khususnya dan Indonesia secara luas,”ujarnya
Dalam sambutannya Pembina BITRA Indonesia Sebastian Saragih Mengatakan,kegiatan ini bertema “Menghadapi Tantangan Perubahan Iklim, Minimnya Minat Generasi Milenial dan Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Upaya Keberlanjutan Pertanian di Sumatera Utara”. Dilaksanakan tanggal 3-5 Maret 2020 kedepan di Kabupaten Simalungun.
Menurut Sabastian Hadirnya Bupati Sergai Ir H Soekirman karena didapuk sebagai salah satu Narasumber Sarasehan BITRA bersama para penggiat media sosial, pertanian dan UMKM dijelaskannya,Seminar ini mengupas tentang generasi muda, tentang teknologi untuk keberlanjutan pertanian di wilayah Indonesia serta perkembangan komoditas kopi di Sumut.
Wabup Simalungun Amran Sinaga,juga menyampaikan
rasa kebanggaan serta kehormatan kepada BITRA Indonesia yang telah memilih Kabupaten Simalungun sebagai pusat kegiatan Sarasehan ke-34 BITRA Indonesia tahun 2020 serta kehadiran Bupati Sergai pada hari ini.
Arman Sinaga mengatakan Terkait tentang kopi, Simalungun sebenarnya penghasil kopi arabica dan robusta yang cukup baik kualitasnya, namun tidak memiliki nama seperti halnya kopi lainnya. Beberapa waktu yang lalu Pemkab Simalungun memberikan bantuan bibit kopi kepada para petani yang berakibat peningkatan luas lahan kopi dengan 140 kelompok penanam kopi.
Dengan perkembangan teknologi, penjualan kopi hingga kini sudah semakin mendunia, tidak lagi sesulit menjual dengan memajang bungkus kopi di etalase dengan berharap ada pendatang yang membeli,”ungkapnya.
Semoga dengan kegiatan ini kita dapat sharing dan berbagi ilmu serta cara bagaimana menjual kopi dengan efektif agar menjadikan kopi sebagai komoditas utama di Kabupaten Simalungun.
Selanjutnya kedepan kami beserta jajarannya akan mendorong terwujudnya rest area yang akan menjadi pusat UMKM masyarakat Simalungun khususnya petani kopi, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat Simalungun yang kita cintai ini,”pungkasnya.(Bambang)