BerandaUncategorizedIni Pesan Annesley Putri Ketua KIB Capt. Tagor Aruan Pada Perayaan...

Ini Pesan Annesley Putri Ketua KIB Capt. Tagor Aruan Pada Perayaan HUTnya yang Ke-17 Kepada Kaum Milenial

Author

Date

Category

Medan,TrikNews.Co—Sifat kepribadian seseorang yang telah menginjak usia 17 tahun sedikit banyak mempengaruhi tingkah laku,perbuatan maupun pola pikir seseorang dalam kehidupan sehari-hari.

Pada usia 17 biasanya, peningkatan secara alami terjadi pada kehidupan seseorang dimana, prilaku semasa remaja (labil) berangsur-angsur kan hilang seiring berjalannya waktu dan pola pikir serta kepribadian mulai menunjukkan sifatĀ  kedewasaan.

Dan jika kita perhatikan,hampir disetiap negara memberikan batas usia yang menandakan seseorang itu telah dikatakan dewasa dan biasanya, seseorang yang sudah menginjak usia 17 tahun.

Sebagai contoh, meskipun secara hukum di Indonesia batas usia dikategorikan dewasa pada saat dia berumur 18 tahun namun, pemerintah sudah mewajibkan bagi yang berusia 17 tahun untuk memiliki bukti identitas kependudukan berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP),SIM dan sebagainya.

Jika kita cermati lebih dalam,seseorang diusia ini mulai mendapatkan jati diri untuk menentukan jalan hidupnya kelak.

Hal ini juga yang mungkin terjadi pada Annesley Br Aruan putri Ketua Komisi Independen Batak (KIB) Bapak Tagor Aruan dan ibu Mutiara br Sitinjak dimana, pada perayaan HUT spesialnya yang ke-17 di Ibis Style Hotel jalan Patimura Medan,Saptu (25/01/20) malam tampak jelas sifat kedewasaan sudah ditunjukkan dara cantik tinggi semampai pelajar SMA Negeri 1 Medan ini kepada para undangan yang hadir.

Tampak oleh triknews.co lewat tutur kata serta pembawaan Annesley yang tenang dan sopan sudah mencerminkan sifat kedewasaannya.

Dibalut gaun coklat lengkap dengan mahkota putih dikepala membuat Annesley tampak begitu anggun saat melanhkah memasuki ruangan tanda dimulainya acara dan hampir seluruh mata yang tertuju padanya berdecak penuh kekaguman.

Acara ini diawali dengan doa, kemudian dilanjutkan dengan kata ucapan selamat ulang tahun dari opung,tulang (kanek/nenek dan paman) sanak family,teman-teman Annesley serta undangan.
Yang membuat acara pesta ini tampak lebih berwarna tatkala Capt.Tagor Aruan bersama ibu Mutiara br Sitinjak menyumbangkan suara emasnya lewat sebuah lagu Batak TobaĀ  yang khusus dinyanyikan untuk putri kesayangan mereka Annesley Aruan.
Performa Capt.Tagor Aruan ketika membawakan lagu yang diiringi musik ini sontak membuat para undangan terkesima dan hanyut dalam setiap bait syairĀ  yang dihantarkan lewat suaranya yang lembut penuh penjiwaan.
Sekretaris Komite Independen Batak (KIB) Maslen Sinaga,S.Sos,M.SI saat memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada Annesley Aruan.(Foto/Rosen)

Seusai peniupan lilin dan penyulangan kue tart, dara cantik inipunĀ  mengucapkan rasa syukurnya kepada Tuhan juga kepada semua yang hadir terkhususĀ  buat kedua orang tuanya yang telah membesarkannya selama iniĀ  dengan penuh kasih sayang.

“Terima kasih kepada orang tua yang telah membesarkannku dengan penuh kasih sayang,opung,tulang serta kawan-kawanku sekalian,aku ucapkan terima kasih,dan mohon doanya,karena saya bercita-cita nantinya menjadi taruni akpol,”ucapnya penuh haru dari atas panggung.
Bendahara Komite Independen Batak (KIB) Eddin Sihaloho,SE menyuapin Annesley Aruan dengan kue tart sebagai symbol kasih sayang.(Foto/Rosen)

Saat bercincang-bincang dengan awak media seusai acara,Annesley juga menyinggung kehidupan kaum milenial dewasa ini.

Menurutnya, kaum muda sangat penting untuk merawat,menata dan menjaga kepribadian agar kehidupan ditengah-tengah bangsa dapat berjalan dengan lebih baik.
Tampak juga hadir tim humas KIB diantaranya penyiar senior radio Kardopa Robert Sitompul didampingi penggiat medsos Andi Aritonang dan R.Sinaga (Foto/Rosen)
“Secara global, kehidupan manusia semakin serba kompetitif. Penguasaan teknologi digital satu keharusan tapi setiap individu harus memiliki keunggulan lain untuk menjayakan bangsa dan negara,” ujarnya didampingi orangtuanya Capt Tagor Aruan dan Mutiara Br Sitinjak. Itu sebabnya, kata Annesley,perlu dipupuk dan ditumbuhkan kesadaran tentang kualitas hidup,ujarnya.
Untuk merawat kebersamaan, menurutnya harus melibatkan semua komponen bangsa karena kedepannya bakal menjadi pemegang estafet kehidupan bangsa.
“Bonus demografi di Tanah Air adalah satu keunggulan Indonesia menjadi bangsa maju, tapi bonus demografi dimaksud harus memiliki keunggulan teruji dan terukur,” terang gadis ramah senyum ini.
Annesley juga memberikan pandangannya terkait pola belajar yang seeing silakukan kaum milenial dewasa ini. Menurutnya,cara belajar tidak cukup hanya dwngan membaca buku saja namun juga dibutuhkan sesuatubyang berbeda.
“Semua kesempatan adalah belajar. Kesempatan bermain sebagai bagian dari sosialisasi diri, belajar dari sisi kehidupan sosial juga justru memberi pemahamanĀ  akan pentingnya suatu kebersamaan,”terangnya.
Selain ditempa secara formal, Annes merasa beruntung karena secara langsung dibimbing orangtuanya dalam mengenal lingkungan dan kuat dalam iman. “Tiap pagi, kami melakukan Saat Teduh dan minum jus. Berdoa adalah kekuatan batin yang tak ada tandingannya. Ngejus itu membuka dan mendatangkan kesegaran,” ujar ibu Annes, Mutiara Br Sitinjak.
Dari papanya, Capt Tagor Aruan yang pekerja sosial dan aktivis budaya, Annes menjadi paham betapa pentingnya mengenal dan memedomani budaya leluhur. “Papa mengajarkan, di kehidupan global serba teknologi, yang membedakan sorang individu adalah kualitas SDM dan budayanya. Emang begitu. Orang tak lagi bicara ‘kamu siapa’ tapi kamu itu hebat karena kualitas,” ujar Annes sambil menegaskan milenial harus memahami budaya antaretnis dalam maksud memupuk cinta Tanah Air.
Bersama dengan penggiat sosial seperti Jhon Tulus Sitompul, broadcast senior Robert Sitompul, Elly Haryanto br Sinaga, M Pardede, Jhon Tulus Sitompul, Susi Simanjuntak, Iwan Jannus Sinaga, Arendy Sinaga dan Rosen Sinaga. Capt Tagor Aruan kerap mengadakan kegiatan budaya dan ilmiah terkait keunggulan Bangso Batak. Annes tahu langkah sosial orangtuanya dan kerap berdiskusi soal budaya.
Meski tak suka belajar dalam posisi statis, Annes mengimbau kaum milenial harus terus belajar untuk menambah kualitas SDM. “Hanya iman dan kualitas SDM yang memosisikan seorang pribadi unggul,” tutup cewek yang supel bergaul tersebut.(Rosen/Okky)

 

 

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent comments

- Advertisement -spot_img