TrikNews.co,Belawan-Kepedulian terhadap sesama terus di lakukan dan merasa terpanggil untuk menyangi anak yatim, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis SH.MH mengunjungi Anak yatim Yang sempat Takut menjadi seorang Polisi.Rabu sore (06/11/2019).
Ibnu Hakim (13) anak yatim warga Gudang Arang Lor. melati Kel. Belawan l Kec. Medan Belawan, sempat menjadi pembicaraan, Di Media Sosial.
pasalnya, Saat mengikuti lomba ajang pencarian bakat olah vokal dan keterampilan musik Piala Kapolres kemarin, Ibnu adalah salah satu peserta yang ikut lomba, yang berpenampilan gamis muslim dan rapi, membawakan lagu yang buat orang terharu menjadi sorotan publik.
Kapolres AKBP Ikhwan sempat menetes kan airmata dan merasa terharu dengan penampilan anak yatim itu, hingga pembawa acara langsung mengomentari dan menanyakan apa cita cita Ibnu kalau sudah besar, Apa mau jadi polisi?
Ibnu menjawab tidak mau jadi polisi karna takut nantinya menghajar orang. “Aku takut menjadi orang jahat,ibnu ingin menjadi orang yang baik saja” ucap ibnu polos.
Unuk meyakinkan bahwasanya Polisi itu baik, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis SH.MH. mengujungi dan meyakinkan Bahwa Polisi itu orang yang Baik dan selau mengayomi masyarat nya.
Kapolres AKBP Ikhwan SH.MH. juga memperlihatkan kepada Ibnu tentang bagaimana menjadi seorang Polisi, memberikan bantuan kepada fakir miskin dan dekat kepada masyarakat membuat anak berusia 13 tahun ini menjadi mengerti, ternyata polisi itu baik.
Kapolres juga mengajak para masyarakat untuk saling membantu dan menyangi anak anak yatim agar terus bisa belajar dan mengenal agama juga ahklak yang baik, “Saya juga menuntun Ibnu agar bisa mencapai cita cita, ibnu yang tadi nya takut dengan polisi kini dia berbalik ingin menjadi se orang polisi” tutup Kapolres.
Usai mengunjungi anak yatim piatu Kapolres Pelabuhan Belawan bergerak diwaktu dan daerah yang sama, Kapolres juga menyempatkan mengunjungi nenek Zahra(75 ) yang hidup sebatang kara yang tinggal digubuk reot tanpa alas tempat tidur.
Nek zahara hanya memiliki seorang cucu yang tinggal cukup jauh dari rumahnya.Hingga saat ini nek zahra(75 )hanya hidup se orang diri dan mengandalkan belas kasihan warga sekitar saja.
Wak uden warga sekitar menjelaskan kalau anak dan suami nya nek zahra adalah korban kebakaran dasyat di kampung gudang arang beberapa tahun lalu,hingga hanya nek Zahra dan seorang cucu nya yang selamat .
Membangun rumah nya kembali dengan swadaya dan sedikit bantuan pemerintah tidak layak untuk dihuni.Hingga sampai sekarang gubuk yang dihuni hampir nyaris rubuh,dan tidak ada sedikut pun isi rumah yang berharga.
Melalui laporan Kepala linkungan Kapolres Belawan AKBP Ikhwan mendatangi dan Membantu nek Zahra yang tinggal sebatang kara itu.
Kapolres mengatakan .” Hari ini juga saya akan bantu dan membelikan tempat tidur juga selimut nek Zahra. Agar beliau bisa tidur dengan nyenyak dan saya juga akan urus untuk bantuan dari pemerintah agar bisa mendaptkan program PKH khususnya lansia.ujarnya .
Dalam menyambangi anak yatim dan kaum dhuafa Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan SH MH tanpa enggan,belusukan sampai ke lorong lorong sempit dan becek menjadi perhatian khususu bagi warga sekitar bahwasanya Kapolres Belawan memang orngnya baik.(surya atm)